Kenapa Jendela Pesawat Tak Dapat Dibuka ?

(ilustrasi)

Kenapa Jendela Pesawat Tak Dapat Dibuka ? Terkait dengan tema bahasan kali ini, sebelumnya ada sebuah statement menarik dan cukup mengundang banyak kontroversi, yakni dari salah seorang kandidat presiden Amerika Serikat pada bulan september yang lalu (2012). Dia mengeluhkan soal jendela pesawat terbang yang tidak dapat dibuka, karena menurutnya itu itu menghambat proses penyelamatan diri ketika di dalam kabin pesawat tersebut terjadi kebakaran. Ini disampaikan beberapa sesaat setelah kebetulan pesawat yang ditumpanginya mengalami pendaratan darurat.

Walaupun pada kesempatan berikutnya, dia mengatakan bahwa statementnya terkait tidak bisa dibukanya jendela pesawat ini hanya sebagai gurauan saja, namun ini sungguh telah membuat banyak tanggapan ilmiah terutama dari para pakar.

Alasannya adalah bahwa semakin tinggi sebuah kedudukan dari permukaan bumi, tekanan udara semakin rendah. Kedudukan ini akan menyebabkan kondisi di sana sangat dingin dan jumlah oksigen sangat tipis. Padahal sebuah pesawat biasanya akan terbang jelajah di udara pada ketinggian tertentu di mana suhu udara bernilai minus (berarti di bawah titik beku air) dan oksigen sangat tipis. Kondisi ini tak dapat ditoleransi lagi oleh tubuh manusia. Maka dari itu, sebuah pesawat terbang perlu dilengkapi dengan sistem tekanan dan oksigen agar para penumpang dan awak kapal dapat merasa nyaman dalam kondisi udara yang setidaknya mendekati kondisi di permukaan bumi.

Nah untuk itulah maka jendela pesawat sengaja dirancang untuk tidak dapat dibuka agar sistem takanan dan oksigen di dalam kabin berfungsi secara maksimal. Coba bayangkan kalau saja jendela-jendela itu terbuka, tentu berbahaya sekali karna udara yang sangat dingin akan segera masuk dan ketiadaan oksigen menyebabkan sulit untuk bernapas.

Untuk pesawat terbang jaman dulu memang kebanyakan belum memakai sistem tekanan kabin dikarenakan kebanyakan dari pesawat-pesawat tersebut masih menggunakan mesin propeller. Sebagaimana mesin propeller tak bisa bekerja efektif kecuali pada ketinggian rendah saja sehingga mau tidak mau pesawat-pesawat itu cuma mampu terbang pada ketinggian yang mana manusia masih bisa hidup normal tanpa bantuan tekanan kabin.

Nah untuk itulah maka jendela pesawat sengaja dirancang untuk tidak dapat dibuka agar sistem takanan dan oksigen di dalam kabin berfungsi secara maksimal. Coba bayangkan kalau saja jendela-jendela itu terbuka, tentu berbahaya sekali karna udara yang sangat dingin akan segera masuk dan ketiadaan oksigen menyebabkan sulit untuk bernapas. Baca juga tanaman apotek hidup.

Artikel terkait :

alamat lion air jakarta

penggunaan bahan komposit pada pesawat terbang